AKULTURASI BUDAYA TIONGKOK TERHADAP TRADISI DAN BUDAYA ISLAM – BUDDHA DI KOTA CIREBON
Abstract
Abstrak
Akulturasi merupakan interaksi penduduk lokal dengan suatu individu atau kelompok pendatang yang membawa budaya baru dan terjadi pembauran dengan kebudayaan setempat tanpa menghilangkan identitas dari masing-masing budaya tersebut sehingga membentuk sebuah kebiasaan atau nilai-nilai tertentu. Tujuan utama dari penelitian ini adalah membahas dan memperkenalkan lebih dalam mengenai akulturasi budaya Tiongkok dengan budaya Islam-Buddha yang ada di Kota Cirebon mulai dari benda-benda pusaka dan arsitektur bangunan yang bernuansa Tiongkok. Penelitian ini diharapkan dapatmelestarikandanmenjagadenganbaiknilai-nilaihistorispeninggalan bangsa Tiongkok yang sudah ada baik di kalangan masyarakat ataupun pemerintah. Berdasarkan penelitian tersebut, akulturasi budaya Tiongkok dengan agama Islam dan Buddha yang menghasilkan: (1) Peninggalan putri Ong Tien yang merupakan istri dari Sunan Gunung Jati berupa mangkuk besar,tempat jamu, gelas teko keramik, kaca rias dan koleksi baju putri Ong Tien; (2) Peninggalan Tiongkok yang berada di Keraton Kasepuhan;(3) AkulturasibudayaDinastiMingdanpeninggalanLaksamanaChengHo di Vihara Welas Asih. Dalam penelitian ini digunakan metode Etnografi dalam pengambilan data dikarenakan penelitian ini melibatkan kombinasi lapangan dan observasi untuk menemukan relevansi dari sosiokultural terhadap interaksi terhadap suatu kelompok sosio - budaya di suatu wilayah tertentu.
Kata Kunci: Islam - Buddha, Tiongkok, Akulturasi, Budaya, dan Tradisi.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.36279/apsmi.v8i1.310
DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): http://dx.doi.org/10.36279/apsmi.v8i1.310.g151
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Redaksi: Tlp. +62778473399 - hermanuvers72@gmail.com E-ISSN 2579-4906 |